Penyebab Produksi ASI Sedikit dan Cara Mengatasinya

makanan asi booster terbaik

Pada umumnya seorang ibu yang baru saja melahirkan buah hatinya, pastinya sudah memahami bahwa air susu ibu (ASI) yang baik itu adalah kental, berkualitas serta produksinya banyak dan sangat banyak sekali manfaatnya bagi kesehatan dan pertumbuhan sang buah hati. Selain itu, kemampuan dalam memenuhi ASI eksklusif anak selama 6 bulan adalah dambaan para ibu tentunya. 

Sebelum kita Tetapi ada permasalahan yang sering terjadi selama melakukan proses menyusui yaitu produksi ASI sedikit, padahal ASI adalah makanan utama yang sangat dibutuhkan oleh bayi untuk tetap sehat dan menunjang tumbuh kembangnya serta melindunginya dari berbagai penyakit.

Sebagai ibu dari buah hati, sebaiknya harus bisa mengetahui apa saja faktor penyebab sehingga bisa menurunkannya produksi ASI dari ibu menyusui. Berikut beberapa penyebabnya dibawah ini :

1. Pelekatan Menyusui Bayi yang Tidak Tepat

Posisi pelekatan mulut bayi pada puting yang tidak benar saat menyusui, tentunya menyebabkan kurangnya rangsangan pada bagian payudara ibu dalam memproduksi ASI, sehingga produksi ASI pun menjadi sedikit, dan bayi tidak optimal dalam menerima ASI dari ibunya.

2. Kurangnya Intensitas Ibu Menyusui

Intensitas menyusui menjadi faktor penyebab banyak tidaknya produksi ASI yang dihasilkan. Semakin sering ibu menyusui sang buah hati setiap harinya, maka bisa memicu semakin banyak pula ASI yang diproduksi oleh ibu menyusui. Sebaliknya jika ibu membatasi waktu untuk menyusui sang buah hati,  menyebabkan payudara menjadi kurang efektif dalam memproduksi ASI setiap harinya.

3. Memberi Bayi Susu Formula

Pemberian susu formula sebenarnya tidak ada salahnya, tetapi akan berdampak pada intensitas bayi menyusui secara langsung menjadi berkurang. Ini otomatis membuat rangsangan terhadap produksi ASI pun menurun dan bahkan menjadi sedikit.

4. Konsumsi Obat

Beberapa dari jenis obat yang digunakan untuk mengatasi alergi, flu atau pilek yang mengandung pseudoephedrine dapat menurunkan jumlah produksi ASI serta ada juga penggunaan pil dan suntik KB setelah melahirkan juga bisa pemicu produksi ASI menjadi sedikit.

5. Stress

Merawat sang buah hati setelah melahirkan sudah menjadi aktivitas setiap harinya, dan terkadang terjadi rasa lelah yang berat karena kurang tidur hingga bisa membuat stress. Stress juga bisa menjadi penyebab turunnya produksi ASI sehingga diperlukan istirahat yang cukup agar tingkat stress berkurang.

Makanan ASI Booster Alami dan Terbaik 

Untuk membantu produksi ASI meningkat kembali,  maka salah satu caranya adalah dengan pola hidup sehat melalui makanan yang bisa mencukupi kebutuhan nutrisi harian dengan mengkonsumsi makanan  ASI booster agar produksi ASI untuk sang buah hati tetap terjamin setiap harinya. Asi Booster merupakan makanan yang dapat membantu melancarkan air susu ibu (ASI) serta meningkatkan kualitasnya sehingga bisa memenuhi ASI eksklusif anak selama 6 bulan penuh.  

Berikut beberapa makanan ASI booster terbaik yang bisa dikonsumsi oleh ibu menyusui dirumah :

1. Bayam

Sayuran bayam adalah salah satu jenis sayuran yang bisa dimanfaatkan sebagai ASI booster. Bayam mengandung banyak zat besi dan sangat cocok untuk dikonsumsi bagi ibu yang sedang menyusui. Bahkan, bagi para ibu yang mengalami pendarahan saat melahirkan sayur bayam ini sangat cocok dikonsumsi tentunya dalam memulihkan kondisi tubuh tersebut.

Kandungan zat besi yang terdapat pada sayuran bayam sangat membantu meningkatkan komponen penting pada hemoglobin yaitu protein yang membawa oksigen didalam darah. Sehingga membantu kelenjar penghasil ASI menghasilkan jumlah ASI yang lebih baik dan optimal.

2. Kacang Almond

Kacang Almond sangat banyak dimanfaatkan sebagai ASI booster karena kandungan asam lemak esensial, protein, vitamin E, kalsiu,, zin dan dan zat besi pada kacang ini sangat bagus sekali dalam meningkatkan produksi serta kualitas dari ASI jadi lebih baik untuk sang buah hati.

3. Beras Merah

Beras merah sangat berbeda kandungan nutrisinya dengan nasi putih biasa. Beras merah mempunyai kandungan nutrisi ASI booster seperti karbohidrat, protein, serat, kalium, magnesium, natrium dan zat besi. Kandungan nutrisi dari beras merah inilah yang sangat cocok sekali untuk dikonsumsi dengan rutin oleh sang ibu agar membantu meningkatkan produksi ASi menjadi lebih baik dan sehat.

4. Daun Torbangun

Daun yang satu ini memang agak jarang dikonsumsi oleh orang-orang karena jenisnya sangat susah dijumpai. Daun torbangun atau sebutannya daun bangun-bangun ini juga mempunyai manfaat sebagai peningkat kualitas jumlah ASI. Kandungan dari daun ini yaitu protein, karbohidrat, serta, kalsium, zat besi, magnesium, fosfor dan kalium mampu membantu meningkatkan hormon prolaktin dan oksitosin dalam menghasil ASI berkualitas bagi ibu yang menyusui.

5. Bawang Putih 

Selain sebagai bumbu dapur ternyata bawang putih juga bisa sebagai makanan ASI booster. Ada banyak kandungan yang terdapat pada bawang putih ini seperti protein, serat, karbohidrat, kalsium, fosfor dan zat besi serta vitamin B6 dan vitamin C. Semua kandungan tersebut juga ikut membantu meningkatkan produksi ASI semakin baik lagi. 

Nah, sekarang buat para ibu yang masih khawatir dengan produksi ASI yang sedikit, maka mulai dari sekarang saatnya cukupi kebutuhan nutrisi dengan makanan ASI booster diatas agar produksi ASI untuk sang buah hati tetap terjamin setiap harinya.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel